Konten
Definisi Cerita Fantasi
Pengertian cerita fantasi adalah karya sastra yang banyak menggunakan unsur khayalan atau tidak nyata dalam membangun cerita yang dibuat. Unsur khayalan tersebut bergantung pada tingkat daya imajinatif yang dimiliki oleh penulis.
Jenis cerita ini biasanya banyak dinikmati oleh anak-anak yang masih suka dengan hal-hal diluar nalar atau sesuatu yang bersifat tidak mungkin terjadi, sebab pola pikir anak sangat berbeda dengan orang dewasa.
Anak-anak cenderung menyukai sesuatu yang terlihat hebat meskipun kebenarannya tidak dapat dibuktikan.
Meski begitu, bukan berarti cerita ini tidak diminati oleh orang dewasa. Banyak sekali karya-karya kisah fantasi yang sangat legendaris dan banyak dinikmati oleh semua kalangan.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang cerita fantasi, simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Struktur Cerita Fantasi
Struktur merupakan komponen wajib dalam semua jenis teks Bahasa Indonesia, begitupun dengan kisah fantasi. Struktur cerita fantasi terdiri atas tiga unsur yang kesemuanya memiliki bagian penting sebagai unsur pembangun cerita.
Struktur yang pertama adalah orientasi yang merupakan bagian awal untuk mengenalkan tentang tema, penokohan, dan sedikit gambaran alur yang ada dalam cerita.
Lalu struktur bagian yang kedua adalah konflik. Konflik merupakan bagian yang sangat berperan penting dalam membuat sebuah cerita menjadi hidup.
Konflik biasanya dimulai dengan permasalahan kecil yang nantinya membesar menjadi permasalahan puncak. Kemudian struktur yang ketiga adalah resolusi yang merupakan hasil dari penyelesaian masalah yang terdapat pada bagian konflik.
Terakhir adalah bagian ending yang menjadi penentu dari akhir cerita, apakah sedih atau bahagia.
Ciri-ciri Cerita Fantasi
Sama halnya dengan teks lainnya, kisah fantasi juga memiliki ciri-ciri yang menjadikan teks ini berbeda dengan cerita lainnya. Ciri-ciri cerita fantasi tersebut di antaranya adalah ide cerita yang sangat luas.
Luasnya ide cerita tersebut tidak terbatas karena imajinasi seseorang memang tidak ada batasnya. Tema yang banyak digunakan dalam cerita fantasi biasanya yang mengandung unsur supranatural, mistis, maupun futuristik.
Ciri yang lainnya adalah latar dan tokohnya yang unik. Hal tersebut karena latar dari kisah fiksi tidak di ambil dari tempat-tempat yang sering ditemui, melainkan dikarang sesuai dengan daya imajinasi.
Begitu pula dengan tokohnya yang memiliki kekuatan atau karakter yang aneh dan cenderung tidak masuk akal. Selain itu, gaya bahasa yang digunakan dalam menceritakan kisah fantasi tidaklah menggunakan bahasa yang formal.
Hal tersebut karena teks fantasi sendiri merupakan golongan cerita fiksi yang mengedepankan unsur ke menarikannyaagar bisa memikat pembaca.
Contoh Cerita Fantasi
Setelah mengetahui struktur dan juga ciri dari cerita fantasi, kurang lengkap rasanya jika kita tidak membaca contoh cerita fantasi itu sendiri. Nah berikut ini sedikit contoh yang bisa Anda baca, pahami dan juga resapi.
Pada suatu masa hiduplah seorang Pangeran Cilik yang memiliki paras sangat tampan dan juga sangat baik, akan tetapi tak ada satupun anak-anak yang mau berteman dengannya. Konon katanya, pangeran cilik memiliki penyakit berbahaya yang bisa menular hanya dengan menatap matanya.
Setiap harinya, pangeran selau menyendiri di taman yang penuh dengan bunga warna-warni. Biasanya Pangeran Cilik akan duduk di bangku taman sambil mengamati bunga-bunga tersebut yang sedang bermekaran.
Dari sorot matanya yang jernih tampak rasa kesepian yang luar biasa, ditambah dengan air mukanya yang sendu semakin membuat pangeran tampak tak bersemangat.
Sore itu sedang hujan, Pangeran Cilik tidak melakukan aktivitas seperti biasanya. Ia hanya mengamati taman dari balik jendela kamarnya yang sangat luas. Tiba-tiba terdapat sebuah pemandangan yang sangat mengejutkan bagi Pangeran Cilik.
Bunga-bunga yang bermekaran di taman tersebut, membentuk sebuah rumah yang di dalamnya terdapat banyak sekali orang-orang sedang menari dengan sangat gembira.
Tanpa berpikir panjang, akhirnya Pangeran Cilik menembus hujan menuju bunga yang berbentuk rumah tersebut. Di sana ia disambut dengan hangat dan penuh kegembiraan oleh anak-anak yang lainnya. Semenjak hari itu, ia selalu menunggu hujan turun di sore hari.
Meskipun menyuguhkan cerita yang berdasarkan khayalan dan imajinasi, cerita fantasi tidak hanya sekadar hiburan semata.
Di dalamnya terdapat banyak pengetahuan serta wawasan baru yang tidak akan didapatkan dari membaca teks cerita lainnya. Selain itu, unsur imajinasi yang ada di dalamnya akan sangat membantu para pembaca untuk mengasah pola pikir mereka menjadi lebih terbuka dan berkembang.
Originally posted 2019-09-22 16:30:50.
