Daftar Riwayat Hidup atau lebih dikenal CV (Curriculum Vitae) adalah dokumen atau catatan yang menggambarkan diri pribadi seseorang. Dokumen ini dirancang agar penggambaran diri menjadi lebih singkat.
Curriculum vitae berisi tentang informasi diri, pendidikan, pengalaman dan kualifikasi lain yang dibutuhkan. Ketika Anda akan melamar pekerjaan, CV menjadi bagian penting mengenai diterima tidaknya diri Anda dalam pekerjaan tersebut.
Konten
Definisi Daftar Riwayat Hidup
Daftar Riwayat Hidup adalah dokumen yang berisi informasi mengenai seseorang ataupun sejarah hidup seseorang. Daftar riwayat hidup atau curriculum vitae tidak hanya berisi tentang data diri saja, tetapi juga tentang riwayat pendidikan, daftar keahlian dan pengalaman kerja yang sudah dimiliki.
Jika Anda merupakan fresh graduate dan belum memiliki pengalaman kerja, Anda bisa menambah pengalaman organisasi yang pernah diikuti.
Definisi Daftar Riwayat Hidup dapat dikatakan sebagai dokumen untuk mempromosikan diri kepada instansi, perusahan tau seseorang. Sehingga dalam penulisan riwayat hidup harus menyajikan data yang sesuai dengan faktanya.
Fungsi Cv yaitu untuk memperkenalkan diri secara tidak langsung dengan tertulis mengenai data pribadi, latar belakang pendidikan dan sebagainya kepada pihak instansi yang dituju.
Curriculum vitae sendiri menjadi bagian penting untuk menentukan Anda diterima atau tidak dalam instansi atau perusahaan tersebut. Oleh karena itu, Anda harus membuat CV sebaik dan semenarik mungkin.
Bagian-Bagian Cv
Adapun resume ada bagian-bagian penting yang tidak boleh dilewatkan, yaitu:
1. Informasi Pribadi
Bagian-Bagian Cv pertama yang harus dicantumkan yaitu informasi pribadi. Dengan memberikan informasi pribadi secara lengkap, maka perekekrut tidak kesulitan dalam mencari kontak untuk menghubungi Anda.
2. Deskripsi Diri
Deskripsi diri menjadi bagian penting untuk mempromosikan diri. Anda bisa menulis tiga atau empat kalimat ringkas yang bisa menarik perekrut untuk memilih Anda.
3. Pendidikan dan Pelatihan
Bagian selanjutnya yaitu pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti oleh sang pemilik curriculum vitae. Tuliskan secara lengkap pendidikan formal dan non formal yang pernah dijalani.
4. Pengalaman
Bagian selanjutnya yaitu pengalaman bekerja dimulai dari posisi yang baru ditempati.
5. Keahlian Tambahan
Keahlian tambahan dapat diisi keterampilan yang dimiliki. Seperti penguasaan bahasa asing atau keterampilan komputer.
6. Prestasi
Bagian selanjutnya yaitu mencantumkan prestasi yang pernah diraih.
7. Referensi
Jika Anda pernah memiliki pengalaman kerja, tentu pada bagian curriculum vitae harus disertakan referensi. Referensi diisi setidaknya dua orang yang mengetahui Anda dengan baik.
Cara Membuat Riwayat Hidup
Cara membuat cv sangat mudah, Anda tinggal siapkan laptop dan buka Ms.Word kemudian mulai menulis dengan step sebagai berikut:
1. Menulis data diri
Hal pertama yang harus dilakukan dalam membuat riwayat hidup yaitu menulis data diri. Cara Membuat Cv yang harus ditulis dalam data diri yaitu nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat, status pernikahan, agama, nomor telepon, dan alamat email.
Anda bisa menambahkan informasi lain sesuai dengan keinginan. Seperti informasi yang perlu pembaca ketahui, misalnya tinggi badan, berat badan atau alamat domisili.
2. Riwayat Pendidikan
Setelah menulis data diri secara lengkap, tulis riwayat pendidikan formal yang pernah Anda jalani. Alangkah baiknya jika Anda juga ikut mencantumkan masa atau tahun tempuh setiap jenjang pendidikan tersebut.
Jika sub judul yang Anda tuliskan “Riwayat Pendidikan”, maka tulis pendidikan dari jenjang yang lebih rendah menuju jenjang pendidikan ke lebih tinggi.
Karena riwayat pendidikan berarti kronologi dari pendidikan tersebut. Jika su judul yang dituliskan “Pendidikan” saja, Anda tulis pendidikan dari yang paling tinggi menuju pendidikan yang paling rendah.
3. Pendidikan Non Formal (Optional)
Jika Anda pernah menempuh pendidikan non formal, Anda bisa menambahkan informasi mengenai pendidikan non formal yang pernah dijalani.
Pendidikan non formal meliputi kursus atau pernah belajar di pondok pesantren. Agar informasi lebih jelas, Anda bisa menambah tahun pada pendidikan tersebut.
4. Pengalaman Organisasi
Setelah 3 poin diatas, tulis pengalaman organisasi yang pernah diikuti dan jabatannya. Tetapi jika Anda belum pernah mengikuti organisasi, Anda bisa melewatkannya.
5. Cantumkan Prestasi
Prestasi yang pernah diraih dapat dicantumkan pada daftar riwayat hidup. Sebaiknya Anda mencantumkan prestasi yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan anda lamar.
Tips Membuat CV
Saya tidak PD nih tentang CV yang saya buat. Gimana ya? Jangan khawatir! Berikut tips membuat CV yang menarik para HRD perusahaan:
1. Hindari salah ketik atau typo
Tips Membuat CV yang pertama yaitu menghindari kesalahan ketik pada daftar riwayat hidup yang Anda tulis. Selain itu, huruf yang digunakan juga harus memilih tulisan yang sifatnya normal.
Kesalahan ketik dan huruf yang tidak sesuai akan memberikan kesan pertama dalam perekrutan.
2. Buat CV yang kreatif
Tips selanjutnya yaitu membuat CV yang kreatif. Buatkan CV yang sederhana namun terkesan modern tanpa menghilangkan kesan formal.
3. Tulis sesuatu yang valid
Dalam CV yang Anda buat harus berisi data yang valid. Jangan sampai Anda menuliskan informasi yang tidak valid atau tidak sesuai kenyataan.
Misalnya Anda menuliskan IPK 3.00 padahal Anda IPK Anda dibawahnya. Perekrut secara otomatis akan memposisikan Anda dalam daftar blacklist daftar perekrutan.
4. CV dibuat singkat, tidak seperti Esay
Buatlah CV yang singkat dan jelas. Anda tidak perlu menjabarkan secara rinci dengan membuat CV layaknya seperti esay. CV yang terlalu panjang akan membuat perekrut malas untuk membaca dokumen Anda.
Contoh CV Lengkap
Daftar Riwayat Hidup tidak bisa dianggap sepele, karena CV juga menjadi bagian penentu Anda diterima atau tidak di perusahaan yang dilamar. Dokumen pertama yang dilihat oleh HRD yaitu terletak pada daftar riwayat hidup.
Originally posted 2019-09-25 16:29:16.